Persoalan kebocoran soal Ujian Nasional
(UN) menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) dalam penyelenggaraan UN
selanjutnya. Untuk mengatasi hal tersebut, Kemdikbud mengeluarkan format
baru untuk naskah soal dan lembar jawaban UN 2013.Kepala Badan
Penelitian dan Pengembangan Kemdikbud, Khairil Anwar Notodiputro,
mengatakan bahwa tahun ini naskah soal dan lembar jawaban UN dibuat
menjadi satu kesatuan sehingga pembagiannya tidak dilakukan terpisah
seperti
pada pelaksanaan UN sebelumnya.
Mengingatkan jika ada lembar
jawaban yang rusak dan minta penggantian maka naskah soalnya juga harus
diganti begitupula sebaliknya. Dengan demikian, potensi rumor kecurangan
pada UN melalui cara memasukkan kode soal secara acak tidak lagi dapat
dilakukan. Bahkan pada lembar jawaban UN tertera
barcode yang mengindikasikan kode naskah soal UN. Nantinya barcode ini
akan dipindai oleh alat tertentu saat jawaban UN dikoreksi."Jadi tidak
perlu lagi siswa memasukkan kode naskah soal karena sudah ada barcode
itu," ujar Ramli."Jika mau curang dengan menukar lembar jawaban maka
saat dikoreksi jawabannya tidak akan sesuai dengan soal karena ada
barcode itu, Selain penggunaan barcode dan penyatuan naskah
soal dengan lembar jawaban UN, Kemdikbud juga menyiapkan 20 variasi soal
pada UN tahun ini sehingga anak-anak bisa berkonsentrasi pada soalnya
masing-masing tanpa perlu melihat pekerjaan temannya.
Model Lembar Jawaban Un 2013
0 komentar:
Posting Komentar